Menginstal Sertifikat SSL berarti Anda mengamankan komunikasi antara server web Anda dan browser pengunjung. Sertifikat SSL bekerja dengan teknologi enkripsi dan dekripsi di mana kunci publik dan pribadi memastikan data aman karena pemegang kunci pribadi adalah satu-satunya yang dapat membaca data atau pesan. Setiap orang dapat memilih sertifikat digital Indonesia ini berdasarkan kebutuhan keamanan digitalnya. Jika Anda belum pernah menginstalnya sebelumnya, Anda mungkin bertanya-tanya bagaimana memilih yang tepat untuk situs web Anda. Apakah Anda bertanya-tanya tentang perbedaan antara sertifikat tunggal, multi-domain, dan wildcard?
Sebelum Anda menambahkan Sertifikat SSL ke keamanan situs web Anda, Anda harus menentukan apakah Anda ingin mengamankan hanya satu domain atau beberapa domain. Mungkin, Anda juga perlu mempertimbangkan keamanan sub-domain Anda. Jika Anda masih bingung dan tidak bisa memutuskan yang terbaik, biarkan penyedia SSL Anda membantu memilih produk SSL terbaik untuk Anda. Anda bisa terlebih dahulu membaca artikel ini yang membahas tentang Sertifikat Single, Multi-Domain, dan Wildcard. Setelah Anda mengetahui perbedaan antara ketiga jenis tersebut, Anda bisa membeli Sertifikat SSL Indonesia untuk mengamankan situs web Anda.
Sertifikat Domain Tunggal
Sertifikat Domain Tunggal atau Sertifikat Basic melindungi satu nama domain saja. Misalnya, jika Anda membeli SSL (Secure Socket Layer) dengan nama host dengan nama umum yang diajukan sebagai www.sslcerts.co.id, sertifikat Anda tidak akan melindungi mail.sslcerts.co.id atau domain lainnya. Aturan ini berlaku untuk semua jenis Sertifikat SSL sekalipun Anda berencana untuk membeli Sertifikat Extended Validation seperti Sertifikat DigiCert EV. Biasanya, usaha kecil hingga menengah menggunakan Sertifikat Single Domain karena mereka hanya mengelola sejumlah kecil kebutuhan keamanan domain dan subdomain. Dibandingkan dengan tipe Sertifikat SSL lainnya, Sertifikat standar atau tunggal ini merupakan pilihan termurah.
Bagaimana Cara kerja Sertifikat Domain Tunggal? Seperti namanya, Sertifikat Domain Tunggal atau single berfungsi tepat untuk satu nama domain yang tercantum dalam Certificate Signing Request (CSR) Anda. Anda harus menghasilkan CSR untuk nama domain saat Anda membeli Sertifikat SSL. Sertifikat Anda dapat mengamankan domain www dan non-www.
Sertifikat Multi-Domain
Sertifikat ini juga dikenal sebagai Subject Alternative Name (SAN) dan Unified Communication Certificate (UCC). Memungkinkan beberapa nama domain untuk dilindungi dengan satu sertifikat. Saat menerbitkan sertifikat ini, Anda harus mendefinisikan dengan jelas semua domain yang ingin dicover. Ketika pengguna Internet mencoba mengakses situs web yang dilindungi oleh Sertifikat Multi-Domain, browser kemudian memeriksa sertifikat untuk melihat apakah URL cocok dengan salah satu nama domain yang ada di dalamnya. Browser akan membuat koneksi yang aman ke server jika menemukan URL cocok dengan nama SAN.
Sertifikat Wildcard
Jika Anda ingin mengamankan subdomain tanpa batas dari domain utama Anda, Sertifikat Wildcard bisa menjadi pilihan terbaik. DigiCert, Entrust, dan Otoritas Sertifikat terkemuka lainnya menyediakan produk sertifikat yang memenuhi kebutuhan keamanan subdomain Anda. Agar sertifikat Wildcard Anda diterbitkan dalam hitungan menit, Sertifikat RapidSSL Wildcard adalah produk terbaik. Sertifikat ini dikenal sebagai Sertifikat Domain Validation yang proses validasinya sederhana dan cepat. Otoritas Sertifikat hanya memerlukan bukti kepemilikan domain melalui verifikasi email untuk mengeluarkan sertifikat Anda. Namun, Anda harus tahu bahwa Sertifikat Wildcard hanya berfungsi untuk satu nama domain utama. Untuk dapat mengamankan subdomain dalam banyak nama domain dengan satu sertifikat saja, Anda bisa membeli Multi-Domain Wildcard.
Komentar Terbaru